Berdasarkan informasi yang dihimpun Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Lumajang menyebutkan banjir tersebut disebabkan meluapnya aliran sungai yang tidak mampu menampung air hujan dan genangan air diperkirakan mencapai 40-90 cm di atas permukaan tanah.
Menurut keterangan sebanyak 40 kepala keluarga (KK) yang rumahnya tergenang air hingga di atas lutut orang dewasa, namun tidak hanya rumah, hewan ternak dan puluhan hektare sawah yang ditanami padi, jagung, kacang, tomat dan lombok turut terkena dampak banjir.
“Tim BPBD Lumajang masih melakukan koordinasi dengan pemerintah desa dan aparat setempat, serta melakukan pendataan terkait kerugian dan kebutuhan masyarakat yang terdampak banjir,” katanya.
“Meskipun sudah ada saluran air yang mengarah ke muara laut selatan, namun belum mampu untuk menampung dan membuang genangan air tersebut,” ujarnya.
Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir yang terjadi pada saat itu .
Dengan musibah ini Penyuluh Agama Islam Kota Surabaya, tergerak hatinya untuk sedikit meringankan beban mereka yang tertimpah Musibah ini….barokallah
