Home Uncategorized Mengajarkan Beramal Sejak Dini

Mengajarkan Beramal Sejak Dini

by admin

Memiliki anak dan santri yang berkepribadian baik, soleh, dan solehah adalah impian setiap orang tua dan para ust /ustadzadh nya dunia. Anak-anak adalah aset orang tua baik di dunia maupun di akhirat. Ada sebuah hadits dari Rosulullah sawySaw menyebutkan bahwa ada tiga amalan yang pahalanya tidak akan pernah putus meski seseorang telah meninggal dunia, “Jika seorang anak adam meninggal, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara yaitu: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang shaleh. (HR. Muslim)

Dengan hadits tersebut tentu akan memberi kepada ust /ustadzadhnya dan para orang tua dalam mendidik putra dan putrinya menjadi anak-anak yang soleh dan solehah.

Semangat tersebut direalisasikan dalam berbagai bentuk pendidikan kepribadian akhlak terpuji kepada putra putrinya semenjak kecil. Salah satu pendidikan kepribadian yang bisa orang tua tanamkan kepada anak adalah pendidikan sedekah. Mengajarkan anak untuk bersedekah adalah salah satu hal yang penting untuk diajarkan semenjak dini pada anak.

Anak-anak yang terbiasa diajarkan untuk bersedekah maka kelak ia akan lebih ringan tangan dalam melakukan amalan ibadah sedekah ini. Sedekah, yaitu memberikan sesuatu kepada orang lain secara sukarela dan ikhlas. Sedekah tidak hanya terbatas pada harta saja, karena amal dan perbuatan baik yang kita berikan juga merupakan bentuk sedekah.

Sedekah merupakan amalan-amalan yang dapat memberikan banyak keberkahan. Baik berupa kebaikan di dunia dan juga kebaikan di akhirat. Sedekah tidak akan membuat seseorang menjadi miskin, lebih dari itu, sedekah akan menjadikan seseorang lebih kaya, baik dalam hal Allah akan memberikan kelebihan materi maupun kaya hati, maksudnya hatinya lebih tentram, bahagia, dan banyak disukai oleh orang. Mengajarkan indahnya sedekah pada anak haruslah dibiasakan, biarkan anak menikmati sedikit demi sedikit nikmatnya bersedekah.

Lalu mengapa anak harus diberikan teladan dan pembiasaan? Jawabannya adalah karena anak-anak merupakan makhluk yang sangat mudah untuk belajar karena anak-anak adalah peniru ulung yang berada pada masa emas kehidupan, selain itu kepribadian anak-anak akan sangat mudah dibentuk dengan memberikan pembiasaan-pembiasaan yang tepat.

Oleh karena itu saya sebagai PAIF Kemenag Kec. Tandes Surabaya mengajak guru mengaji kec. Tandes di saat sekarang ada musibah gunung semeru untuk memberikan pembelajaran pada santri-santrinya untuk belajar ber-empati untuk sesama saudara-saudara nya yang sedang dalam kesusahan dan Alhamdulillah donasi yang terkumpul Rp.49.300.000 dan kita salurkan bantuan tersebut ke Koordinator lapangan penyuluh lumajang pada hari minggu tanggal 26 dan kita rombingan diajak langsung ke tempat para pengusian Semoga sedekah para guru ngaji dan santri bermanfaat.

Luki Asmsningsih.

PAIF Kec. Tandes

You may also like

Leave a Comment

Follow by Email